Ini kata Sofyan Dawood Tentang Peringatan Milad GAM
KantoMaya News, Banda Aceh -- Mantan Juru Bicara GAM Pusat Sofyan Dawood mengatakan, peringatan milad GAM yang jatuh pada tanggal 4 Desember dinilai sudah tidak lagi bermakna.
“4 Desember sebelum tanggal 15 Agustus 2005 itu sangat bermakna,tapi kalau sekarang sudah tidak bermakna, terutama kepada semua masyarakat atau untuk Aceh. Tapi cuma bermakna untuk politik komponen kelompok,” kata Sofyan Dawood kepada wartawan mediaaceh.co melalui pesan blackberry messenger, Kamis malam, 3 Desember 2015.
Sofyan Dawood menambahkan, peringatan milad GAM saat ini hanyalah untuk manarik perhatian masyarakat supaya akan dipilih menang dalam Pileg dan pilkada. Tidak hanya itu, tambah Sofyan, kini dalam menyambut milad pun sudah sangat berbeda.
“Acara peringatannya saat ini sudah sangat berbeda, berbeda ketika dahulu,” ujarnya.
Menurutnya, sekarang ini sudah saatnya untuk lebih penting berfikir potensi yang menguntungkan bagi masyarakat dan eks kombatan yang telah banyak berkorban.
“Intinya perekonomian harus jalan, jangan jual kepentingan umum demi kepentingan kolompok, saya kira para pelaku yang memperingati milad pada tanggal 4 desember saat ini juga tidak tahu maknanya,” kata Sofyan Dawood.
“Buat asal-asalan aja, yang penting sudah buat tapi maknanya tidak ada,” katanya lagi.
“4 Desember sebelum tanggal 15 Agustus 2005 itu sangat bermakna,tapi kalau sekarang sudah tidak bermakna, terutama kepada semua masyarakat atau untuk Aceh. Tapi cuma bermakna untuk politik komponen kelompok,” kata Sofyan Dawood kepada wartawan mediaaceh.co melalui pesan blackberry messenger, Kamis malam, 3 Desember 2015.
Sofyan Dawood menambahkan, peringatan milad GAM saat ini hanyalah untuk manarik perhatian masyarakat supaya akan dipilih menang dalam Pileg dan pilkada. Tidak hanya itu, tambah Sofyan, kini dalam menyambut milad pun sudah sangat berbeda.
“Acara peringatannya saat ini sudah sangat berbeda, berbeda ketika dahulu,” ujarnya.
Menurutnya, sekarang ini sudah saatnya untuk lebih penting berfikir potensi yang menguntungkan bagi masyarakat dan eks kombatan yang telah banyak berkorban.
“Intinya perekonomian harus jalan, jangan jual kepentingan umum demi kepentingan kolompok, saya kira para pelaku yang memperingati milad pada tanggal 4 desember saat ini juga tidak tahu maknanya,” kata Sofyan Dawood.
“Buat asal-asalan aja, yang penting sudah buat tapi maknanya tidak ada,” katanya lagi.
Sumber : MEDIAACEH.CO
Post A Comment
No comments :