INTERNASIONAL

[internasional][bleft]

NASIONAL

[nasional][bleft]

ACEH

[aceh][bleft]

TEKNOLOGI

[teknologi][threecolumns]

EKONOMI

[ekonomi][bleft]

SPORT

[sport][threecolumns]

Eksotisme Teluk Jantang

Eksotisme Teluk Jantang
KantoMaya News, Aceh Besar - Sore hari angin berhembus sepoi-sepoi ditambah rintikan hujan menyapu muka kami, membuat perjalanan menuju barat-selatan Aceh pada Minggu, 30 Oktober 2016 terasa begitu menyejukkan.

Kami menuju tengah belantara hutan Lhoong, Aceh Besar mencoba mendokumentasikan sejuta keindahan alam yang belum ramai diketahui khalayak ramai.

Pantai Teluk Jantang ke sanalah tujuan kami, pantai ini terletak di KM 47 jalan nasional Banda Aceh-Calang. Hanya memakan waktu 1 ½ jam dari pusat kota Banda Aceh. Tepatnya tepat di Gampong Jantang Lhoong, Aceh Besar.

Melewati jalan yang dipagari pepohonan, sekitar 100 M kami tiba di kawasan pantai. Kami tidak disambut oleh penjaga yang biasanya meminta uang tiket masuk, alayaknya tempat wisata. Di area tersebut, ribuan cemara tumbuh berjajar dengan rapi. Mencirikan pantai ini memang ditaman dan dirawat. d

Tidak jauh dari garis pantai dua bukit terjal berbatuan yang saling mengapit telah menunggu para wisatawan. Kami beranjak untuk mendokumentasikan pantai Teluk Jantan dari ketinggian. Untuk menuju ke atas dua bukit ini, harus melewati jalan setapak diantar ilalang eksotik yang tumbuh terhampar di kebun kelapa.

Nah, di sinilah adanya pengutipan tiket masuk,dengan membayar Rp 5.000 perorang kami diizinkan masuk dan sudah termasuk uangf parkir di pantai tadi.

Selain karena berbatuan, juga kondisi bukit yang sangat terjal. Di saat musim penghujan kondisi jalan setapak di perbukitan itu menjadi begitu licin dan memacu adrenalin bagi pengunjung. Barulah petualangan di mulai.

Dengan kondisi jalan yang sedemikian rupa tentu membuat perjalanan sedikit mengeluarkan peluh. Namun siapa sangka dari atas perbukitan bebatuan, sejuta keindahan alam telah disuguhkan secara gratis. Panorama laut dengan air kehijauan, pantai dengan berkilau dipagari oleh cemara menjadi pemandangan unik di teluk ini. Tidak hanya itu, pemandangan dua pulau kecil tanpa penghuni di tengah lautan juga terlihat begitu menawan dari atas bukit.

Di antara dua bukit berbatuan juga terdapat bentangan pantai yang tidak terlalu luas. Pasirnya juga putih berkilauan. Karang-karang kecil tertancap di garis pantai. Tidak ada penghuni, hanya ada bentangan pohon kelapa dan sebuah perahu kecil yang sudah rusak. Terasa berada di pulau yang jauh dari jamahan tangan manusia. Ya mungkin karena suasana yang sedemikian rupa menjadi daya tarik banyak pengunjung untuk mengabadikan momen itu dengan berfoto, apalagi ber-selfie. Menikmati senja di pantai tidak berpenghuni itu mungkin akan sedikit lebih terkesan. Dengan ditemani pemandangan yang begitu indah dan suasana alam yang begitu tenang. Namun hari itu tidak ada pengunjung yang menanti matahari terbenam. Karena isyarat hujan sebentar lagi datang akan membasahi kawasan itu.

Mediaaceh.co

Post A Comment
  • Blogger Comment using Blogger
  • Facebook Comment using Facebook
  • Disqus Comment using Disqus

No comments :