INTERNASIONAL

[internasional][bleft]

NASIONAL

[nasional][bleft]

ACEH

[aceh][bleft]

TEKNOLOGI

[teknologi][threecolumns]

EKONOMI

[ekonomi][bleft]

SPORT

[sport][threecolumns]

Sebelum Menjual Aset negara, Menteri BUMN Diminta Belajar dari Penjualan Indosat

Menteri BUMN, Penjualan Aset, Kasus Indosat
Jakarta - Menteri BUMN Rini Soemarno diminta belajar dari penjualan Indosat kepada pihak asing sebelum berencana menjual Kantor Kementerian BUMN di Jakarta Pusat.

Pengamat kebijakan publik, Tauran, meminta Rini untuk memikirkannya lebih dahulu sebelum menjual aset negara. Dia juga harus belajar dari untung-rugi atas penjualan Indosat di era Presiden Megawati Soekarnoputri.

"Dulu kan sudah ada kasus Indosat pada rezim yang sama, mestinya itu tidak terulang," kata Tauran.

Menurut Tauran, dalam penjualan Indosat ketika itu, pemerintah berharap pada keuntungan pajak, namun ketika dikaji ulang justru lebih dirugikan.

"Setelah Indosat dijual, keuntungan hanya dari pajaknya. Coba kalau dibandingkan dengan keuntungannya, apa sebanding," jelasnya.

Seperti diketahui, Menteri BUMN Rini Soemarno berencana menjual Kantor Kementerian BUMN. Penjualan ini diklaim sebagai salah satu cara melakukan efisiensi anggaran negara.

"Kita kan sedang menawarkan gedung ini, ya siapa saja yang mau beli," ujar Rini dalam diskusi dengan pewarta, di kantornya, Senin 15 Desember 2014.

Rini menjelaskan, gedung tersebut memiliki 20 lantai, sedangkan pegawai BUMN hanya 150 orang, sehingga sangat tidak efisien.

"Saya juga akan lebih dekat dan akrab jauh lebih senang, jangan semua senangnya jauh-jauh," terangnya.

sumber : okezone.com
Post A Comment
  • Blogger Comment using Blogger
  • Facebook Comment using Facebook
  • Disqus Comment using Disqus

No comments :