INTERNASIONAL

[internasional][bleft]

NASIONAL

[nasional][bleft]

ACEH

[aceh][bleft]

TEKNOLOGI

[teknologi][threecolumns]

EKONOMI

[ekonomi][bleft]

SPORT

[sport][threecolumns]

Chelsea 1-0 Liverpool (Agr 2-1 AET): Pertandingan Keras, Wasit Buruk, dan Chelsea ke Wembley

Semifinal leg 2 Capital One Cup antara Chelsea dan Liverpool, Rabu (28/1) dini hari WIB, berlangsung keras diiringi buruknya keputusan yang diambil wasit. 

Pertandingan berakhir di waktu normal tanpa gol dengan agregat 1-1. Karena peraturan di Capital One Cup menyebutkan gol tandang baru dihitung setelah perpanjangan waktu berakhir, maka pertandingan dilanjutkan dengan tambahan 2x15 menit. Gol Branislav Ivanovic di menit 94 babak pertama perpanjangan waktu, membawa Chelsea unggul secara agregat 2-1 dan melangkah ke final.

Pertandingan sudah berjalan keras sejak babak pertama dimulai. Sayang, keputusan wasit Michael Oliver seperti tidak bisa mengikuti ritme pertandingan. Beberapa pelanggaran yang seharusnya diganjar kartu kuning, atau bahkan penalti, seperti luput dari perhatiannya.

Kejadian pertama ketika Emre Can dan Diego Costa berebut bola. Emosi Can tiba-tiba meledak dan terjadi keributan di lapangan. Namun, Oliver tidak memberikan hukuman apapun kepada kedua pemain. Di tayangan ulang terlihat jelas Costa menginjak pergelangan kaki Can yang harusnya minimal diganjar kartu kuning.

Sebelumnya, Lucas Leiva terlihat jelas handball saat memblok tendangan Willian. Oliver malah mengibaskan tangan tanda pertandingan berlanjut tanpa ada pelanggaran.

Di babak kedua, Chelsea ganti lebih mendominasi dengan memaksa Liverpool lebih sering menguasai bola di daerah pertahanan sendiri. Serangan Chelsea juga sama bertubi-tubinya seperti Liverpool di babak pertama. Simon Mignolet harus diakui tampil luar biasa, dengan beberapa kali menggagalkan bola yang seharusnya masuk ke gawangnya.

Liverpool melakukan serangan sesekali di babak kedua dengan motor serangan Raheem Sterling yang justru gagal menunjukkan performa brilian seperti di leg 1. Masuknya Mario Balotelli tidak banyak mengubah keadaan.

Masuk babak perpanjangan waktu, tempo pertandingan sama sekali tidak berubah. Setelah kebobolan satu gol, Liverpool berusaha mencetak gol untuk memaksa pertandingan menuju adu penalti. Peluang terbesar didapat saat Jordan Henderson menyambut umpan silang Sterling. Namun sayang, sundulannya mengarah ke luar gawang.

Kemenangan ini memastikan langkah Chelsea ke Wembley dengan lawan yang masih harus ditentukan antara Sheffield United atau Tottenham Hotspur. Spurs untuk sementara unggul agregat 1-0.

Chelsea: Courtois, Ivanovic, Zouma, Terry, Luis, Matic, Fabregas, Willian, Oscar, Hazard, Costa.
Subs: Cech, Azpilicueta, Cahill, Ake, Ramires, Remy, Drogba.

Liverpool: Mignolet, Can, Skrtel, Sakho, Lucas, Henderson, Moreno, Markovic, Gerrard, Coutinho, Sterling.
Subs: Ward, Johnson, Lovren, Lambert, Lallana, Allen, Balotelli

Sumber : 90min.com
Post A Comment
  • Blogger Comment using Blogger
  • Facebook Comment using Facebook
  • Disqus Comment using Disqus

No comments :