BANDA ACEH - Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) Banda Aceh merupakan kampus terbaik kedelapan di Indonesia. Prestasi ini sesuai pemeringkatan yang dilakukan Excellence Rank.

Capaian Unsyiah tersebut merupakan kontribusi para akademisi mereka dalam menerbitkan artikel ilmiah di jurnal-jurnal internasional berimpact faktor tinggi, dan sering menjadi rujukan para ilmuwan secara global. Humas Unsyiah, Ilham Maulana mengatakan, indikator ini dikeluarkan oleh webometrics.info, laman online yang mendata peringkat web universitas di seluruh dunia.

"Penilaian didasarkan pada empat faktor utama, yang salah satunya adalah faktor publikasi ilmiah internasional dan sitasi jurnal hasil karya ilmuan perguruan tinggi," kata Ilham dalam siaran pers diterima Okezone, Selasa (28/7/2015).

Secara umum, peringkat Unsyiah telah semakin membaik secara signifikan. Kampus terbesar di Aceh ini sekarang berada di peringkat 32 secara nasional.

"Dan khusus untuk Excellence Rank, Universitas Syiah Kuala menempati urutan kedelapan secara nasional, mengungguli beberapa perguruan tinggi ternama, seperti Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya dan Universitas Brawijaya," imbuhnya.

Rektor Unsyiah, Prof. Samsul Rizal dalam pidatonya pada acara Halalbihalal dan Silaturahim Ikatan Keluarga Alumni Unsyiah di Gedung AAC Dayan Dawood, Darussalam, Banda Aceh, Senin, 27 Juli, juga mengungkapkan hal tersebut.

“Unsyiah sekarang merupakan perguruan tinggi terbaik di Sumatera untuk masalah publikasi ilmiah internasional yang terindeks Scopus. Sementara di luar pulau Jawa, Unsyiah berada di peringkat ketiga secara nasional,” katanya.

Gubernur Aceh Zaini Abdullah mengapresiasi prestasi Unsyiah. Dia berharap kampus ini beserta alumninya berkontribusi lebih signifikan lagi di masa-masa mendatang untuk almamater, kemajuan Aceh serta Indonesia.

Ketua Ikatan Keluarga Alumni Unsyiah, Sulaiman Abda berhadap, Pemerintah Aceh mendukung penuh Unsyiah dalam melahirkan lulusan terbaik alumni terbaik di masa mendatang.

Alumni Unsyiah kini mencapai seratusan ribu orang. Mereka tersebar bukan hanya di Indonesia, tapi seluruh dunia mulai dari Asia, Amerika, Eropa, Australia hingga Afrika.