INTERNASIONAL

[internasional][bleft]

NASIONAL

[nasional][bleft]

ACEH

[aceh][bleft]

TEKNOLOGI

[teknologi][threecolumns]

EKONOMI

[ekonomi][bleft]

SPORT

[sport][threecolumns]

Vonis 1 Tahun Penjara untuk Mascherano atas Kasus Penggelapan Pajak

Vonis 1 Tahun Penjara untuk Mascherano atas Kasus Penggelapan Pajak
KantoMaya News, Barcelona - Pemain Barcelona Javier Mascherano dihukum satu tahun penjara karena kasus penggelapan pajak. Mascherano menerima vonis itu dan berharap hukuman bisa diganti.

Vonis itu dijatuhkan pengadilan terhadap Mascherano atas penggelapan pajak senilai 1,5 juta euro pada tahun 2011 dan 2012, dari pendapatan lewat image rights. Sebelumnya pemain internasional Argentina itu sudah mengakui kesalahan dalam kasus ini dan menerima hukuman tersebut.

Namun itu tidak berarti Mascherano serta merta bakal dijebloskan ke dalam penjara. Dia sudah mengajukan permohonan kepada Pengadilan Tinggi di Barcelona untuk mengganti hukuman dengan membayar denda.

Di Spanyol sendiri hal tersebut memang bisa dilakukan, jika seseorang tidak punya riwayat kejahatan sebelumnya dan mendapatkan hukuman kurang dari dua tahun penjara. Untuk mengganti hukuman penjara, Mascherano disebut AS bakal perlu membayar 21,6 ribu euro.

Sebelumnya pemain 31 tahun itu juga sudah membayarkan nilai pajak yang seharusnya disetorkan, plus denda awal sebesar 815 ribu euro. Sementara itu, vonis dari pengadilan juga membuatnya harus kehilangan manfaat pajak selama setahun.

Setelah putusan pengadilan tersebut, Mascherano memberikan pernyataan bahwa kasus ini terjadi di luar sepengetahuannya. AS menyebut bahwa Mascherano sebelumnya mendapatkan saran dari pengacara lamanya terkait masalah pajak tersebut dan diyakinkan bahwa hal itu legal, yang ternyata terbukti salah.

"Saya adalah olahragawan profesional, saya tidak punya pemahaman bagus terkait pajak dan urusan legal. Oleh karena itu untuk mengurusi masalah teknis dan rumit, saya harus bergantung pada orang lain," ungkapnya lewat Twitter dan situs resmi Barca.

"Selama karier saya, saya sudah selalu jadi orang yang jujur, bertanggung jawabm dan hormat terhadap rekan-rekan setim dan klub yang saya perkuat, dan negara yang saya tinggali."

"Saya membuka kemungkinan mengambil tindakan terhadap mereka yang telah memberikan saran buruk terhadap saya, dengan merekomendasikan sesuatu yang tidak benar," demikian seperti dikutip Guardian.

detik.com
Post A Comment
  • Blogger Comment using Blogger
  • Facebook Comment using Facebook
  • Disqus Comment using Disqus

No comments :