INTERNASIONAL

[internasional][bleft]

NASIONAL

[nasional][bleft]

ACEH

[aceh][bleft]

TEKNOLOGI

[teknologi][threecolumns]

EKONOMI

[ekonomi][bleft]

SPORT

[sport][threecolumns]

'Korban' ketiga Saipul Jamil mengaku dilecehkan empat kali

'Korban' ketiga Saipul Jamil mengaku dilecehkan empat kali
Sejumlah jurnalis foto atau fotografer berebut mengambil gambar suasana rumah artis Saipul Jamil saat polisi mereka ulang kasus dugaan pencabulan di Kelapa Gading, Jakarta Utara, Kamis, 18 Februari 2016.
KantoMaya News -- Setelah dua orang muncul mengaku menjadi korban pelecehan seksual Saipul Jamil, kini muncul orang yang mengaku korban ketiga. Pria, yang berinisial MD, 20 tahun, melaporkan Saipul Jamil ke Polres Jakarta Utara, Senin (29/2) dengan kasus yang sama.

Pengacara MD, Priyo Jatmiko menyatakan kliennya menjadi korban pelecehan seksual yang diduga dilakukan oleh artis dangdut tersebut. Saipul dilaporkan karena tudingan pencabulan dengan pasal 290 ayat 1 juncto pasal 281 ayat 2 KUHP. "Yang dilakukan saudara SJ itu melanggar pasal tersebut," ujarnya seperti dikutip Merdeka.com.

Kuasa hukum MD lainnya, Agus Rudijanto bahkan menyebut bila kliennya sudah empat kali dicabuli oleh Saipul Jamil. "Ada empat kali," ujar Agus. Pelecehan itu terjadi setiap kali MD menginap di rumah Saipul. "(MD) Menginap dalam rangka nanti bareng untuk shoot di acara tertentu di tv swasta," kata Agus seperti dikutip dari Viva.co.id. Agus memperinci, empat pencabulan itu terjadi dua kali di Oktober, satu kali di Desember dan kali di Januari.

Pelecehan itu salah satunya terjadi pada 18 Oktober 2015, sekitar pukul 23.00 WIB. "Ada juga bukti-bukti pakaian," ujar Agus. MD tak bisa menolak ketika diajak mandi bareng. Ketika mandi itulah, MD diminta untuk melakukan hubungan seksual.

Agus membantah bila aduan kliennya karena MD sedang mencari popularitas. "Bicara popularitas enggak mungkin pakai masker," ujarnya menepis.

MD semalam melapor dengan mengenakan topi dan menutup mukanya dengan masker. Menurut Agus, kliennya baru lapor sekarang karena ada yang harus dipertimbangkan. "Masalah malu, aib dan masalah ketakutan," ujar Agus.

Selama ini, MD memendam kasus ini karena selama ini dijanjikan sesuatu oleh Saipul Jamil. "Mau dilatih untuk attitude sebagai artis," ujar Agus seperti dikutip Okezone.com. Setelah sekian kali tak ditepati, ia baru menyadari dan melaporkan kasus ini ke polisi.

MD mengaku kenal dengan Saipul lewat jejaring sosial Path. MD lalu diajak main ke rumah Saipul Jamil. Usai masuk ke rumah, MD diajak ke kamar dan melanggar kesusilaan. "Jadi tidak ada basa basi," ujar Priyo.

Menurut Agus, ada permintaan oral seks dan sebagainya. Agus menyebut bahwa kasus pelecehan seksual itu membuat kliennya trauma.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Mohammad Iqbal menyatakan pada prinsipnya, polisi menerima laporan semua masyarakat. "Tapi jangan sampai ada laporan palsu," kata Iqbal, Senin (29/2) seperti dikutip Kompas.com. Iqbal mengatakan, akan ada konsekuensi yuridis bagi para pelapor yang membuat laporan palsu.

Pengacara Saipul Jamil, Roland Hutabarat merasa aneh dengan laporan tersebut. Sebab kasus sudah lama terjadi namun baru dilaporkan setelah kasus pelecehan terhadap DS mencuat.

Roland, merunut KUHP menilai pengaduan itu masa berlakunya 6 bulan. "Nah ini sudah ada yang dua tahun, sudah ada yang satu tahun, berarti kan sudah tidak masuk lagi di kualifikasi tindak kejahatan," ucap Roland, Selasa (1/3) seperti dikutip Merdeka.com.

Beritagar.di
Post A Comment
  • Blogger Comment using Blogger
  • Facebook Comment using Facebook
  • Disqus Comment using Disqus

No comments :