KantoMaya News, London - Kedatangan Paul Pogba ke Manchester United disertai pemecahan rekor transfer dunia. Menurut sang manajer, Jose Mourinho, hal tersebut sudah jadi kebanggaan tersendiri untuk 'Setan Merah'.

Saga transfer Pogba akan segera tuntas seiring turunnya izin dari Juventus kepada MU, untuk membawa Pogba ke AON Training Complex demi menjalani tes medis sebagai bagian dari proses transfernya.

Untuk memulangkan Pogba ke Old Trafford, MU kabarnya harus menggelontorkan dana 120 juta euro dan itu belum termasuk fee 20 juta euro untuk sang agen Mino Raiola.

Oleh karenanya, MU pun resmi menjadikan Pogba sebagai pemain termahal dunia menggeser rekor Gareth Bale saat diboyong oleh Real Madrid dari Tottenham Hotspur pada 2013 lalu dengan angka 100 juta euro.

Kepindahan Pogba ini pun tak lepas dari pro dan kontra. Sebagian ada yang menganggap langkah MU ini terlalu berani mengingat Pogba belum selevel Ronaldo atau Bale dalam hal kebintangan. Belum lagi MU dinilai rugi besar karena mereka hanya mendapat 800 ribu pound saat melepasnya tiga tahun lalu.

Tapi di satu sisi, nilai besar yang dikeluarkan MU adalah investasi jangka panjang yang mana nilainya bisa berlipat ganda di masa-masa mendatang mengingat umur Pogba masih 23 tahun.

Bagaimana dengan Mourinho menyikapi hal tersebut? Manajer asal Portugal justru bangga kalau MU akhirnya bisa memecahkan rekor transfer dunia. Itu artinya MU sudah menunjukkan ambisi besarnya sebagai sebuah klub.

"Saya rasa Real Madrid tidak kecewa ketika mereka memecahkan rekor transfer dunia untuk Gareth Bale atau Cristiano," ujar Mourinho di Soccerway.

"Kita tidak harus kecewa ketika ada klub lain yang memecahkan rekor transfer, harusnya kita bangga dengan klub yang bisa melakukan itu," sambungnya.

"Saya tidak tahu mana yang mahal atau tidak dalam sepakbola. Saya hanya tahu bahwa pemain besar itu pasti akan jadi sangat penting untuk klub besar seperti Man United," tutup Mourinho.

Detik.com