KantoMaya News, Banda Aceh - Api obor Asian Games 2018 tiba di Aceh melalui bandara Sultan Iskandar Muda (SIM), Aceh Besar, Selasa (31/7) sekira pukul 10.00 Wib, disambut langsung oleh Bupati Aceh Besar, Mawardi Ali dan sejumlah pejabat lainnya.

Sebelumnya api obor Asian Games 2018 ini bertolak dari Banjarmasin ke Aceh dan langsung dibawa ke Museum Aceh. Dari bandara api obor dibawa oleh Bupati Aceh Besar dan disambut oleh Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman dan diarak keliling Kota Banda Aceh.

Berangkat dari Museum Aceh yang berada di samping Pendopo Gubernur Aceh, diarak menuju Museum Tsunami melintasi Masjid Raya Baiturrahman hingga lewat Beurawe Jalan T Nyak Arief menuju kantor Gubernur Aceh.

Sepanjang jalan yang dilintasi api obor tampak siswa-siswa berbagai tingkatan berbaris sembari mengibarkan umbul-umbul api obor Asian Games 2018. Sekitar 200 meter dari kantor Gubernur Aceh ada ratusan personel polisi berbaris membagikan jalan untuk umum dan khusus pelari yang membawa obor.

Gubernur Aceh, Nova Iriansyah menyambut api obor Asian Games 2018 sekitar 200 meter dari kantor Gubernur Aceh, didampingi sejumlah pejabat Pemerintah Aceh. Nantinya api obor itu akan diserahkan kepada Nova Iriansyah dan dibawa ke kantor Gubernur. Baru kemudian diterbangkan kembali ke Medan, Sumatera Utara.

Hasani Abdul Gani, perwakilan Inasgoc api obor Asian Games 2018 berharap seluruh masyarakat Indonesia menyambut dengan suka cita even terbesar di Asia ini.

"Kami mengharapkan seluruh Indonesia kesenangan Asian Games ini. Ini yang kedua kali diselenggarakan," katanya.

warga Aceh antusias sambut api obor Asian Games 2018 Merdeka.com

Sementara itu Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman mengatakan kesuksesan Asan game bukan milik Palembang dan Jakarta, tapi milik seluruh rakyat Indonesia. "Mari kita dukung event tersebar di Asia ini dan ini bisa menjadi ajang memperkenalkan Indonesia ke dunia," jelasnya.