KantoMaya News, Banda Aceh - Kepala Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Sabang (BPKS) Sayid Fadhil membenarkan adanya penggeledahan kantornya yang dilakukan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jumat (10/8).

“Iya, sebelum Jumat saya dapat info tentang berita tersebut, dan benar, KPK tadi mendatangi kantor BPKS Sabang,” kata Kepala BPKS Sayid Fadhil kepada AJNN melalui pesan WhatShapp.

Sebelumnya, AJNN menerima informaso adanyan penggeledahan kantor (BPKS). Penggeledahan itu dilakukan terkait kasus yang menjerat Gubernur Aceh non aktif Irwandi Yusuf yakni Aceh Marathon.

Namun informasi terbaru yang diterima AJNN, penggeledahan juga terkait proyek Balohan Sabang dengan anggaran mencapai Rp 221 miliar.

"Benar, sedang ada penggeledahan," kata sumber AJNN

Informasi yang diterima AJNN, ada tujuh anggota satgas KPK yang turun untuk menggeladah kantor BPKS Sabang tersebut. Dalam penggeledahan itu, tim penyidik sudah mengamankan seluruh Kartu Tanda Penduduk (KTP) pegawai BPKS.

Sayid Fadhil tidak mengetahui terkait kasus apa sehingga kantor BPKS digeledah KPK. Pasalnya informasi yang diterimanya masih simpang siur.

“Yang saya tahu Aceh Marathon, info masih simpang siur juga,” kata Sayid Fadhil.

Sayid Fadhil mengaku sedang berada di BP Batam untuk menjajaki kerja sama khususnya terkait Free Trade Zone untuk dapat diimplemtasikan di Sabang.

“Kami sangat koperatif dalam upaya penegakan hukum dalam rangka pembenahan dan transparansi seluruh kegiatan di BPKS,” ujarnya. ajnn.net