INTERNASIONAL

[internasional][bleft]

NASIONAL

[nasional][bleft]

ACEH

[aceh][bleft]

TEKNOLOGI

[teknologi][threecolumns]

EKONOMI

[ekonomi][bleft]

SPORT

[sport][threecolumns]

Ponsel Ramah Lingkungan Bakal Hadir untuk Perbaiki Kualitas Tidur

KantoMaya News, Jakarta -- Beberapa perusahaan kini berusaha membuat produknya lebih ramah untuk konsumen. Hal ini menyusul setelah sebelumnya jurnal penelitian di Frountiers oleh Profesor Paul Gringras menuduh industri tak bertanggung jawab terhadap masalah kesehatan tidur di masyarakat karena produk mereka.

Hal ini dijelaskan terjadi akibat spektrum sinar biru yang dipancarkan barang elektronik seperti telepon seluler, laptop, atau televisi dapat mengganggu produksi hormon tidur melatonin. Oleh sebab itu dokter sering menyarankan untuk menjauhkan alat-alat tersebut dari kamar tidur.

Dalam studi Gringras menunjukkan adanya tren yang jelas pada perangkat elektronik generasi terbaru yaitu semakin besar dan semakin terang memancarkan sinar biru.

"Saya kira industri sengaja tidak mau berkomentar atau mengakui bukti-bukti dan penelitian yang ada sampai baru-baru ini. Saya pikir mungkin mereka takut ini akan memengaruhi penjualan dan penggunaan barang mereka," kata Gringras yang sehari-hari praktik di Evelina Children's Hospital seperti dikutip dari BBC pada Senin (18/1/2016).

Gringras mengatakan semenjak studinya dipublikasikan ada beberapa produsen yang mencoba menghubunginya.

"Entah mungkin karena mereka takut apa seseorang bisa mengajukan tuntutan?" lanjut Gringras.

Terkait hal tersebut perusahaan IT raksasa Apple baru-baru ini mengumumkan akan menyematkan fitur mode 'Night Shift' yang bisa menjamin kenyamanan tidur penggunanya. Secara otomatis ketika masuk waktu malam alat dengan fitur tersebut akan menyesuaikan cahayanya, menghentikan pancaran sinar biru.

Sementara itu Amazon juga telah mengakui dampak alat elektronik dan mengenalkan fitur 'Blue Shade' ke produk tabletnya.

"Ini merupakan langkah yang sangat diterima, fantastis. Meski terlambat, kita harus apresiasi sehingga kedepannya ini akan jadi cara alami bagi semua orang menggunakan tablet," tutup Gringras.

Detik.com
Post A Comment
  • Blogger Comment using Blogger
  • Facebook Comment using Facebook
  • Disqus Comment using Disqus

No comments :