Ini Hasil Sidang Pertama Partai Aceh Terhadap Abdullah Saleh
BANDA ACEH - Jajaran petinggi Dewan Pimpinan Aceh (DPA) Partai Aceh (PA) baru saja selesai menggelar sidang terhadap Abdullah Saleh, lantaran mendukung pemekaran dan menghadiri acara manivesto politik Aceh Leuser Antara (ALA) dan Aceh Barat Selatan (Abas) di Meulaboh, Aceh Barat, beberapa hari lalu. Persidangan yang digelar selama 90 menit ini lebih mendengar penjelasan Abdullah Saleh, Selasa, 9 Februari 2016.
"Hari ini kita mendengar penjelasan dari Teungku Abdullah Saleh," ujar Juru Bicara Partai Aceh, Suadi Sulaiman, kepada portalsatu.com.
Hadir dalam pertemuan tersebut Wakil Ketua DPA PA Kamaruddin Abubakar, Teungku Darwis Djeunib, Dr. Mariati, Wakil Sekretaris PA Teungku Hasanuddin bin Sabon, Juru Bicara PA Suadi Sulaiman, dan Ketua Fraksi PA Kautsar, SH.I. Sidang digelar di Kantor DPA PA Pusat, di Jalan Dr. Mr. Mohd. Hasan, Lueng Bata, Batoh, Banda Aceh.
Seperti diketahui, Abdullah Saleh merupakan politisi dari pantai barat Aceh yang kini menjabat sebagai anggota DPR Aceh dari Fraksi Partai Aceh. Dia dikabarkan terancam dilengserkan atau Pergantian Antar Waktu (PAW) sebagai anggota DPR Aceh dari Fraksi PA lantaran mendukung pemekaran Aceh menjadi tiga provinsi. Sementara PA merupakan partai politik lokal yang menjadikan MoU Helsinki dan UUPA sebagai kitab suci kepartaian, dan pemekaran Aceh menjadi tiga provinsi sangat bertentangan dengan hal tersebut.
Informasi yang diterima beberapa waktu lalu, PA juga telah menyiapkan kader pengganti Abdullah Saleh di DPRA. Sosok tersebut disebut-sebut bernama Teungku Yusri. Mengenai hal ini, Adi Laweung, sapaan akrab Suadi Sulaiman, mengatakan, "untuk mem-PAW-kan kader ada mekanismenya. Hari ini kita mendengar penjelasan dari Teungku Abdullah Saleh saja." Adi Laweung juga hanya tersenyum ketika wartawan menanyakan kebenaran Teungku Yusri bakal calon pengganti Abdullah Saleh di DPR Aceh.
Portalsatu.com
"Hari ini kita mendengar penjelasan dari Teungku Abdullah Saleh," ujar Juru Bicara Partai Aceh, Suadi Sulaiman, kepada portalsatu.com.
Hadir dalam pertemuan tersebut Wakil Ketua DPA PA Kamaruddin Abubakar, Teungku Darwis Djeunib, Dr. Mariati, Wakil Sekretaris PA Teungku Hasanuddin bin Sabon, Juru Bicara PA Suadi Sulaiman, dan Ketua Fraksi PA Kautsar, SH.I. Sidang digelar di Kantor DPA PA Pusat, di Jalan Dr. Mr. Mohd. Hasan, Lueng Bata, Batoh, Banda Aceh.
Seperti diketahui, Abdullah Saleh merupakan politisi dari pantai barat Aceh yang kini menjabat sebagai anggota DPR Aceh dari Fraksi Partai Aceh. Dia dikabarkan terancam dilengserkan atau Pergantian Antar Waktu (PAW) sebagai anggota DPR Aceh dari Fraksi PA lantaran mendukung pemekaran Aceh menjadi tiga provinsi. Sementara PA merupakan partai politik lokal yang menjadikan MoU Helsinki dan UUPA sebagai kitab suci kepartaian, dan pemekaran Aceh menjadi tiga provinsi sangat bertentangan dengan hal tersebut.
Informasi yang diterima beberapa waktu lalu, PA juga telah menyiapkan kader pengganti Abdullah Saleh di DPRA. Sosok tersebut disebut-sebut bernama Teungku Yusri. Mengenai hal ini, Adi Laweung, sapaan akrab Suadi Sulaiman, mengatakan, "untuk mem-PAW-kan kader ada mekanismenya. Hari ini kita mendengar penjelasan dari Teungku Abdullah Saleh saja." Adi Laweung juga hanya tersenyum ketika wartawan menanyakan kebenaran Teungku Yusri bakal calon pengganti Abdullah Saleh di DPR Aceh.
Portalsatu.com
Post A Comment
No comments :