KantoMaya News - Drone semakin populer, setidaknya di Amerika Serikatdi mana penjualan wahana terbang nirawak itu dilaporkan mengalami kenaikan penjualan hingga 117 persen pada 2016 lalu.

Hal tersebut diungkapkan dalam laporan terbaru dari lembaga riset pasar NPD Group, untuk periode 12 bulan yang berakhir pada Februari 2017.

Nilai penjualan terbesar dicatat oleh kategori drone “premium”, yakni perangkat dengan banderol di atas 300 dollar AS atau sekitar Rp 4 juta.

NPD menyebutkan bahwa konsumen drone kini semakin menyukai fitur-fitur canggih seperti autopilot dan follow mode yang hanya ada di produk drone berharga mahal.

“Drone dengan fitur autopilot terjual lima kali lebih cepat dibandingkan drone yang tak memiliki fitur tersebut,” tulis NPD dalam laporannya.

Salah satu drone yang paling banyak dicari oleh konsumen, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari PetaPixel, Minggu (16/4/2017), adalah seri produk phantom bikinan DJI yang merupakan salah satu pemain terbesar di industri ini.

Popularitas drone di seluruh dunia diperkirakan akan makin menanjak. Sebelumnya, lembaga riset Gartner memprediksi penjualan drone di seluruh dunia pada 2017 akan mencapai kisaran 3 juta unit dengan nilai 6 miliar dollar AS.

Pada 2020 mendatang, Gartner memproyeksikan pasaran drone akan menggelembung hingga lebih dari 11 miliar dollar AS.